Wednesday, May 6, 2009

karna (memang) tidak semua orang merasakannya

saya memang iri ketika mereka bisa ke gereja bersama..
ketika prosesi salam damai, mereka saling bersalaman dan mengecup pipi satu sama lain..

saya memang iri ketika mereka bisa sholat bersama..
yang lelaki memimpin menjadi imam, dan yang perempuan mengikuti di belakangnya..

saya memang iri ketika mereka berjalan bersama keluarga..
saling mengajak.. tertawa bersama orang tua dan saudara satu sama lain..

dan saya memang iri ketika mereka bebas bercerita kepada ibunya tentang pasangannya..
jalan ke pusat perbelanjaan mana.. beli apa.. menonton apa.. makan di mana..

hey,
tapi buat apa saya berlama-lama iri?
toh setiap hal diciptakan dengan kekurangan dan kelebihan masing-masing..
mungkin apa yang saya tulis di atas menjadi kekurangan dalam hubungan saya,
tapi toh saya memiliki apa yang mungkin tidak dirasakan hubungan lain..

sikap saling menghargai..
peduli..
peduli akan perbedaan yang memang sedang dinikmati..

dan sampai saat ini,
saya jelas menikmati proses ini..
karna apapun yang sedang saya jalani,
saya yakini sebagai suatu hadiah istimewa dari sang pencipta..
karna tidak semua orang merasakannya,
hanya mereka yang terpilih yang diistimewakan untuk merasakannya


pesan seorang teman kepada saya:
gwe harap kalian pisah bukan karna perbedaan kalian, tapi karna memang benar-benar tidak cocok

ya..
saya harap itu yang terjadi..
dan hadiah istimewa ini akan terus saya syukuri..
karna tidak semua orang merasakannya,
hanya mereka yang terpilih yang diistimewakan untuk merasakannya


*kepada norman nurul haq noordin, sebuah hadiah kecil merayakan delapan bulan hubungan istimewa ini.. sebuah ucapan syukur karna ternyata kita termasuk yang diistimewakan..*